• Oct 09, 2017
• sendang-wonogiri
• BERITA, POTENSI DESA

Objek Wisata Panorama Watu Cenik adalah salah satu objek wisata yang menyuguhkan keindahan pemandangan perbukitan seribu dengan Waduk Gajah Mungkur dari ketinggian sebuah bukit. Nama Watu Cenik sendiri berasal dari watu yang berarti batu dan cenik yang berarti nampak kecil, jadi bisa diartikan sebagai batu yang terlihat kecil ya meskipun batunya juga lumayan besar dengan diameter satu meter dan tinggi sekitar satu setengah meter.

Lokasi Wisata Watu Cenik berada di landasan Gantole 1 Dusun Prampelan, Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

Untuk Rute Menuju Objek Wisata Watu Cenik Wonogiri ini terletak di Desa Sendang Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri. Kalau dari arah Wonogiri lurus saja ke selatan mengikuti jalur yang menuju Waduk Gajah Mungkur atau Wuryantoro dan Praci. Sebelum melewati OW Waduk Gajah Mungkur kita akan menjumpai jembatan panjang, lurus saja, setelah jembatan sekitar 100 meter di kanan jalan ada Menara Filter dan gapura bertuliskan Gantole. Jalanan sempit menanjak dengan banyak tikungan tajam sehingga kita perlu berkonsentrasi ekstra dan nyali yang cukup untuk melewatinya. Rute yang didominasi dengan jalan aspal yang menanjak juga sempit melewati perkampungan warga dan dihiasi dengan lahan pertanian warga, jurang dan pepohonan hijau yang lebat kadang juga ada beberapa monyet yang bergelantungan di atas pohon tersebut.

Setelah kita memarkirkan kendaraan, lalu kita mulai berjalan menaiki beberapa anak tangga dan melewati landasan gantole 1 yang telah yang terbuat dari lembaran kayu. Kita bisa menambil gambar atau sekedar berfoto disini dan menggunakan beberapa properti untuk menambah agar suasana menjadi lebih hidup. Lalu dilanjutkan dengan berjalan melewati sebuah makam yang terdapat rumah didalamnya. Disekeliling makam terdapat pula beberapa pohon bunga kamboja, kita juga bisa menggunakanya sebagai properti berfoto atau sekedar background. Jika kita ingin menggunakan bunganya sebagai properti jangan memetiknya, tapi gunakanlah bunga yang rontok saja agar tidak merusak lingkungan. Selanjutnya kita akan menuruni anak tangga yang terbuat dari cor semen yang sekelilingnya dihiasi rerumputan, terdapat pula beberapa tower provider telepon yang berdiri kokoh di kawasan tersebut.

Jika kita dari kota Solo, bukit ini bisa ditempuh sekitar satu hingga satu setengah jam perjalanan sedangkan jika kita berasal dari arah kota Wonogiri hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja. Waktu paling tepat untuk datang ke bukit ini adalah menjelang senja antara pukul 5 dan pukul 6 sore. Sambil menunggu waktu matahari tenggelam kita bisa menikmati sejuknya hembusan angin yang akan menghadirkan ketenangan sambil menikmati indahnya pemandangan. Setelah matahari mulai beranjak ke peraduan, cahaya oranye-nya akan terlihat begitu mempesona. Namun bagi kita yang suka atau ingin menikmati indahnya matahari terbenam juga bisa menyaksikan keindahannya dengan datang sebelum matahari terbit sekitar pukul 5.30 pagi. Jangan lupa bawa kamera untuk mengabadikan keindahan pemandangan di Wisata Watu Cenik.

Sedikit informasi tambahan pada awal tahun 2017 lalu tepatnya pada hari Minggu tanggal 1 Januari 2017, objek wisata panorama alam “Watu Cenik” di Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, secara resmi dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Sendang Pinilih  dengan  menarik retribusi masuk wisata dan parkir sejak hari itu.