Warga Serbu 200 Paket Sembako Murah di Halaman Balai Desa Sendang

  • Feb 22, 2018
  • sendang-wonogiri

sendang-wonogiri.desa.id, SENDANG – Siang ini, Kamis (22/02/2018) pukul 11.35 WIB bertempat di halaman Balai Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Jawa Tengah telah digelar pasar murah, sebanyak 200 paket sembako yang disediakan ludes dibeli warga. Pasar murah yang digelar oleh UD Risqi Jaya ini menyediakan 200 paket sembako, tetapi langsung ludes diserbu warga kurang dari setengah jam, kata Kaur Umum dan Perencanaan Desa Sendang, Edi Suminto. [caption id="attachment_1000" align="aligncenter" width="663"] Warga antri sembako murah di halaman Balai Desa Sendang[/caption] Dia mengatakan, paket sembako itu dijual murah ke masyarakat seharga Rp 26.000 per paketnya. Satu paket sembako berisi sembako termasuk minyak sayur, gula, kecap, mie instan dan sabun. [caption id="attachment_1001" align="aligncenter" width="669"] Isi Paket Sembako seharga Rp 26.000,-[/caption] Wajar saja kalau langsung ludes, karena memang kami menjualnya murah dibanding harga di pasar umum, terang Edi. Lebih lanjut dia mengatakan, guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, sistem penjualan paket sembako pada pasar murah dengan menukarkan kupon. Sehingga, warga yang tidak mempunyai kupon tidak bisa membeli secara langsung. Kupon penukaran itu sebelumnya telah dibagikan oleh Pemerintah Desa, dengan sasaran utama warga kurang mampu. Melalui kegiatan sembako murah itu bisa membantu meringankan kebutuhan pokok masyarakat yang kurang mampu. [caption id="attachment_1002" align="aligncenter" width="660"] Warga antri sembako murah di halaman Balai Desa Sendang[/caption] Kaur Umum dan Perencanaan, Edi Suminto membuka acara kegiatan tersebut dan secara simbolis menyerahkan paket sembako murah itu dan berharap agar warga memanfaatkan pasar murah dengan baik. Juga memiliki semangat untuk membantu dan mendahulukan orang lain. “Bantuan paket sembako dalam bentuk pasar murah ini merupakan kegiatan untuk warga yang kurang mampu, karena itu manfaatkan dengan baik dan diutamakan untuk warga yang tergolong tidak mampu,” katanya. (adm2)