• Mar 09, 2018
• sendang-wonogiri

Sendang-wonogiri.desa.id, SENDANG │ Bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Sekretariat Desa Sendang, hari ini Jum’at (9/3/2018) pukul 14.00 Wib telah diadakan kegiatan Pelatihan Tehnik pembuatan desain gambar dan RAB pembangunan oleh PDTI (Pendamping Desa Teknik Infrastruktur) untuk TPK (Tim Pelaksana Kegiatan) dan Perangkat Desa Sendang Kecamatan Wonogiri.  Kegiatan dimulai dengan memasang aplikasi Rab dan Desain Gambar yang telah dipersiapkan dan dikembangkan oleh Iwan Ristanto, S.T, M.T praktisi Pemberdayaan Masyarakat sekaligus Pendamping Desa Teknik Infrastruktur (PDTI), yang juga masih aktif sebagai Dosen Fakultas Teknik Universitas Veteran Bantara Sukoharjo.

[caption id="attachment_1264" align="aligncenter" width="769"] Pelatihan Tehnik Pembuatan RAB dan Desain Gambar Pembangunan di Kantor Desa Sendang, Jum'at (9/3/2018)[/caption]

Ide untuk melaksanakan pelatihan ini muncul, ketika para pendamping desa mengadakan evaluasi terutama terkait realisasi Dana Desa (DD). Di antara yang menonjol adalah banyak desa yang belum bisa membuat sendiri Rencana Anggaran Belanja (RAB) untuk pembangunan fisik. Meskipun tidak sampai menimbulkan persoalan serius, tetapi sedikit mengganggu pembangunan. Sejauh ini RAB yang dibuat desa sebagian ada yang tidak sesuai dengan standar, baik konsep maupun harga satuan dan jumlah kebutuhan materialnya.

“Misal, untuk membangun jalan, kebutuhan materialnya secara detail berapa? Untuk 1 meter jalan dengan ketebalan sekian, butuh batu berapa, butuh pasir berapa, dan lain-lain. Banyak dusun-dusun yang mengajukan proposal pembangunan ke pemerintah desa yang penghitungannya global, tidak spesifik,” kata Agung Susanto, S.E Sekretaris Desa Sendang. Beruntung masalah tersebut bisa segera dideteksi, sehingga oleh Pemerintah Desa Sendang segera dicarikan solusinya, dan salah satunya adalah mengambil inisiatif melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan Rab dan Desain gambar teknik ini dengan pendampingan dari Praktisi Pemberdayaan Masyarakat Bidang Infrastruktur.

[caption id="attachment_1265" align="aligncenter" width="807"] TPK, Sekdes, Kaur dan Kasi semangat mengikuti Pelatihan Tehnik Pembuatan RAB dan Desain Gambar Pembangunan di Kantor Desa Sendang, Jum'at (9/3/2018)[/caption]

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan para TPK dan perangkat desa dapat membuat RAB sesuai dengan aturan teknis yang ada dan menambah ilmu serta sharing dengan Praktisi Pemberdayaan Masyarakat Desa khususnya bidang teknik. Para perangkat desa dengan antusias mengikuti pelatihan tersebut.  Diharapkan pelatihan ini terus berlanjut sehingga dalam pembuatan RAB tidak terdapat kesalahan, khususnya dalam penggunaan Dana Desa.

Iwan, selaku PDTI dan Praktisi Pemberdayaan Masyarakat Desa Bidang Infrastruktur pun berharap "Semoga Kegiatan ini bisa lebih bermanfaat untuk proses mensukseskan pembangunan di pedesaan, disamping diharapkan bisa lebih tertib dalam menyusun RAB dalam setiap usulan pembangunan di desa, karena ini merupakan bagian dari perencanaan juga memudahkan kita dalam memulai pekerjaan serta pelaporan pertanggungjawaban kegiatan pembangunan di desa".

"Kedepan program pelatihan berkelanjutan yang dapat dilaksanakan antara lain, Bimbingan Teknis Konstruksi bagi Kader Teknik di desa, Pembuatan Desain & RAB yang memperhatikan kekhususan daerah setempat, Pelaksanaan Pembangunan, Pengelolaan dan Pemeliharaan Sarpras, Sertifikasi Infrastruktur Desa, dan Pengembangan Kawasan Desa yang menjadi arus utama dalam pembangunan desa, untuk mewujudkan desa yang mandiri dan berdikari dan menjadi sentra ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat Desa," papar Iwan.

Terakhir Iwan menuturkan "Kami sebagai praktisi pemberdayaan masyarakat bersama-sama terus berinovasi untuk menepis sedikit tanggapan sebagian publik yang beranggapan bahwa kami tidak bersungguh-sungguh melaksanakan pengabdian untuk masyarakat di Desa, maka dari itulah tumbuh suatu ide untuk membuat aplikasi penyusunan rab dan gambar, agar kelak jika desa sudah tidak lagi didampingi oleh para pendamping desa, maka desa mampu dengan sendirinya menyusun perencanaan dengan didasari oleh komitmen bersama untuk membangun kebersamaan menggali semua potensi pembangunan, pemberdayaan yang ada di wilayah desa masing-masing,” pungkas Iwan. (admin)