Dusun Selopukang

  1. Sejarah Singkat

Dusun Selopukang adalah salah satu dusun di wilayah Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, dusun Selopukang berada di wilayah perbukitan. Ada cerita turun temurun tentang asal usul Dusun Selopukang. Konon pada jaman dahulu ada pertempuran antar binatang raksana. Diantaranya adalah gajah, buaya dan naga raksasa. Ketiga binatang tersebut saling adu kekuatan namun tidak ada salah satu pemenang diantara ketiga binatang tersebut. Serpihan tubuh binatang itu salah satunya adalah paha gajah yang sekarang membatu. Akhirnya daerah tersebut dinamakan SELOPUKANG. Yang artinya batu paha, batu yang berbentuk paha gajah. Sejak adanya cerita itu maka daerah tersebut dikenal dengan nama Dusun Selopukang. Karena berada jauh diatas bukit maka fasilitas yang ada tidak begitu lengkap. Hanya beberapa sarana prasarana dusun yang ada di Dusun Selopukang.

  1. Batas Wilayah :

– Utara          : Dusun Kembang

– Selatan       : Dusun Jajar

– Barat          : Dusun Gondanglegi

– Timur         : Dusun Prampelan

  1. Kependudukan

Jumlah Penduduk       : 306 Jiwa

Penduduk Laki-laki     : 155 Jiwa

Penduduk Perempuan : 151 Jiwa

Usia Produktif             :  167 Jiwa

Jumlah KK                  : 101 KK

Mata Pencaharian masyarakat : Pedagang, Petani, Buruh Lepas

 

  1. Fasilitas Umum :
    • Masjid      / TPQ                           : 2 buah
    • Balai Dusun                                 : 1 buah
    • Alat EWS (Early Warning System) bantuan dari UGM

 

  1. Geografis dan Potensi

SDA :

  • Lahan pertanian yang subur;
  • Sumber air untuk minum dan MCK tercukupi, meliputi sumber mata air dan sumur bor
  • Pertanian sawah tadah hujan
  • Kegiatan peternakan yang dikelola oleh masyarakat setempat, sapi kambing, ayam

SDM :

  • Tingkat pendidikan masyarakat cukup tinggi;
  • Mayoritas penduduk adalah pedagang, petani dan peternak serta buruh harian lepas;
  • Adanya karang taruna dusun yang cukup aktif dalam bidang sosial kemasyarakatan;
  • Adanya generasi pemuda yang memiliki kreatifitas dan prestasi dalam bidang kesenian dan kewirausahaan.
  • Adanya  seni tradisional Karawitan.